Saturday, November 21, 2009

KENCING MANIS ITU DIABETES MELLITUS (part 1)

Apakah kencing manis artinya kencingnya memang manis semanis teh?

Meski memang dalam urine penderita kencing manis pasti ditandai adanya gula (glukosa), namun terlalu berlebihan bila disamakan urinenya semanis teh. Karena penyakit kencing manis pada seseorang tidaklah dideteksi dari manis tidaknya air kencingnya ataupun bila air kencing dirubungi semut, tapi dari pemeriksaan laboratorium baik berupa darah maupun dari urine yang ditunjang dengan gejala-gejala fisik.

Kencing manis, disebut juga Diabetes Mellitus yang berasal dari kata Yunani diabaĆ­nein, "tembus" atau "pancuran air", dan kata Latin mellitus, "rasa manis") .

PENYEBABNYA

Pembentukan diabetes yang utama adalah karena kurangnya produksi insulin (diabetes mellitus jenis 1, yang pertama dikenal), atau kurang sensitifnya jaringan tubuh terhadap insulin (diabetes mellitus jenis 2, bentuk yang lebih umum). Selain itu, terdapat jenis diabetes melitus yang juga disebabkan oleh resistansi insulin yang terjadi pada wanita hamil (disebut juga diabetes gestasional). Jenis 1 membutuhkan penyuntikan insulin, sedangkan jenis 2 diatasi dengan pengobatan oral dan hanya membutuhkan insulin apabila obatnya tidak efektif. Diabetes melitus pada kehamilan umumnya sembuh dengan sendirinya setelah persalinan.

Pemahaman dan partisipasi pasien sangat penting karena tingkat glukosa darah berubah terus, karena kesuksesan menjaga gula darah dalam batasan normal dapat mencegah terjadinya komplikasi diabetes. Faktor lainnya yang dapat mengurangi komplikasi adalah: berhenti merokok, mengoptimalkan kadar kolesterol, menjaga berat tubuh yang stabil, mengontrol tekanan darah tinggi, dan melakukan olah raga teratur.

GEJALANYA.

Tiga serangkai yang klasik tentang gejala kencing manis adalah banyak kencing, banyak minum dan banyak makan. Gejala ini bisa disertai kelelahan yang tidak jelas dan penurunan berat badan.Gejala awalnya berhubungan dengan efek langsung dari kadar gula darah yang tinggi. Diagnosa diabetes sudah bisa ditegakkan bila ditemukan gejala fisik disertai kadar gula darah sewaktu yang diperiksa ≥ 200 mg/dl atau gula darah puasa (tidak makan/minum dalam 8 jam atau lebih) ≥ 126 mg/dl.

Semua jenis diabetes mellitus memiliki gejala yang mirip dan bisa menjadi komplikasi pada tingkat lanjut. Komplikasi jangka lama termasuk munculnya gangguan jantung dan pembuluh darah, gagal ginjal (penyebab utama cuci darah), kerusakan retina yang dapat menyebabkan kebutaan, serta kerusakan saraf yang dapat menyebabkan impotensi dan borok luka yang tidak sembuh-sembuh dengan risiko amputasi. Komplikasi yang lebih serius bahkan bisa menyebabkan penurunan kesadaran dan kematian bila kontrol kadar gula darah buruk dan kebiasaan yang tidak sehat

AYO OLAHRAGA

Olahraga yang teratur dapat mengendalikan risiko diabetes. Manfaat olahraga bagi penderita diabetes antara lain:

  1. Membakar kalori dan mengurangi lemak tubuh sehingga meningkatkan kemampuan metabolisme sel dalam menyerap dan menyimpan glukosa.
  2. Meningkatkan sirkulasi darah, terutama pada kaki dan tangan, di mana biasanya penderita diabetes memiliki masalah.
  3. Mengurangi stress yang sering menjadi pemicu kenaikan glukosa darah
  4. Penderita diabetes yang rajin berolah raga dapat melepaskan diri dari ketergantungan pada obat.

Konsultasikan dengan dokter sebelum menjalani program olah raga. Dokter akan merekomendasikan jenis olah raga apa yang boleh Anda lakukan sesuai dengan kondisi Anda. Mulailah dengan olah raga ringan seperti senam aerobik, berjalan, berenang, dan bersepeda. Olah raga aerobik tersebut bermanfaat memperdalam pernafasan dan meningkatkan kerja jantung. Bagi Anda yang tidak pernah berolahraga, awali dengan 10 - 20 menit setiap kali latihan, beberapa kali seminggu. Jangan lupa pemanasan dan pendingin demi kesehatan jantung. Nikmati olahraga dengan gembira.