WARNA WARNI BALIKPAPAN AKHIR TAHUN 2007

Selayaknya menutup tahun, sebelum ke tahun berikutnya 2008, ada beberapa catatan yang sayang bila dilewatkan. Dari yang menggairahkan hingga yang membuat perih. Dari suka hingga duka. Inilah wajah Balikpapan apa adanya:

1. Banjir langganan dan bonus longsor
Setelah longsor dan putusnya jalan di daerah telaga sari, rupanya pemkot Balikpapan mulai belajar untuk menyiasati banjir dengan pembuatan gorong-gorong irigasi dibeberapa titik rawan banjir seperti gunung sari dan telaga sari. Namun rupanya banjir masih juga doyan untuk datang dan datang lagi. Ini PR besar bagi pemkot sebelum Balikpapan jadi telaga kota.

2. Saat musim tanam pohon tiba
Tahun ini Balikpapan memulai gerakan GCH. Gerakan green, clean and healthy. Menjadikan Balikpapan yang asri makin hijau dengan pepohonan, bersih dan sehat. Dari tingkat RT hingga kecamatan. Dari instansi pemerintah hingga perusahaan swasta marak dengan kegiatan penanaman pohon dan bersih-bersih. Penjual tananam laris manis. GCH pun dinilai dan dilombakan, hingga nantinya ada RT atau instansi yang mendapat kategori Hitam alias terjorok hingga yang Hijau yang terbersih. Ada reward dan ada punishment-nya. Semoga bukan wabah temporer.

3. Habis migas sepah dibuang
Setelah premium, gas, kini giliran minyak tanah pun hilang dari pasaran. Gelar Balikpapan kota minyak sepertinya tidak pas lagi. Aneh saja rasanya bila kota minyak kehabisan minyak. believe it or not.

4. Hore..Persiba masuk liga super
Nah kalo ini sedikit menghibur ditengah keprihatinan banjir dan antri minyak. Persiba meski tidak lolos 8 besar namun bisa ikut liga super. Apalagi 2 pertandingan terakhir ditutup dengan kemenangan dengan skor telak. Persiwa Wamena dihajar 3-0, PSM musuh terakhir pun ditekuk 3-1. Sungguh menyenangkan. Bravo daeng Peter Butler. Ewako Persiba.

5. Trotoar trompet
Menutup 2007, bagai tradisi atau mungkin sudah jadi ritual tahunan akhir tahun lama dan awal tahun baru pada pukul 00.00 trompet mesti ditiup sekencang-kencangnya, seriuh-riuhnya. Pesta kecil sederhana hingga elit nan mewah digelar. Dari bakar jagung hingga barbeque. Pokoknya intinya harus meriah dan bersenang-senang. Seakan bunyi trompet bisa mengusir rumitnya hidup, menghapus hutang dan susahnya antri minyak. Gak apalah. Tret..tet..tet..teeeeetttt.
SELAMAT TAHUN BARU 2008.